JAKARTA – Indonesia saat ini menjadi negara dengan jumlah akuntan terbesar di Asia Tenggara. Berdasarkan data dari World Bank, dari 77.330 lulusan akuntansi di ASEAN, 45 persen lulusan akuntan berasal dari Indonesia.
Namun, jumlah akuntan profesional masih lebih sedikit dibandingkan dengan total lulusan akuntan setiap tahunnya. Dari total 35 ribu lulusan akuntan setiap tahunnya, hanya terdapat 24 ribu akuntan yang tercatat sebagai akuntan profesional.
Untuk itu, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) bekerja sama dengan Institute of Chartered Accountants in England and Wales (ICAEW) berencana akan memberikan beasiswa kepada mahasiswa jurusan akuntansi Indonesia untuk memberikan peluang akses dalam mendapatkan sertifikat Chartered Accountant. Beasiswa ini ditawarkan kepada 584 institusi pendidikan tinggi di Indonesia yang mempunyai jurusan akuntansi. Dana yang dikucurkan dalam program ini mencapai Rp20 miliar.
“Jadi kami sediakan beasiswa untuk para mahasiswa akuntansi dalam rangka pengembangan prosesi akuntan di Indonesia. Sehingga nantinya mereka dapat meningkatkan skill,” ujar Country Head ICAEW Indonesia Deny Poerhadiyanto saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (16/2/2016).
Menurut Deny, terdapat beberapa persyaratan untuk mendaftar beasiswa ICAEW dan IAI ini. Syarat tersebut adalah adalah mahasiswa jurusan akuntansi S-1, memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.00, serta telah menempuh jenjang pendidikan selama lima semester.
“Kami mulai melakukan filter sejak mereka masih mahasiswa. Nantinya mereka akan kita berikan pelatihan soft skill untuk dapat bersaing di tingkat ASEAN hingga tingkat global,” tukasnya.
Sumber: http://news.okezone.com/read/2016/02/16/65/1313643/rebut-beasiswa-akuntansi-senilai-rp20-miliar-ini