Unsurya Jkt (21/5/24 – WR3) – Pada hari Selasa, 21 Mei 2024, di Hotel Sheraton, Grand Gandaria, telah berlangsung acara pembahasan kerja sama antara Kejaksaan Republik Indonesia dan Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma (Unsurya). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak dari kedua institusi dengan tujuan memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam ruang lingkup Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka (MBKM).Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan, serta mendukung penegakan hukum dan keadilan di Indonesia. Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, yang memiliki fokus pada bidang dirgantara dan teknologi, melihat potensi besar dalam berkolaborasi dengan Kejaksaan Republik Indonesia untuk memajukan penelitian dan pengembangan dalam bidang hukum, khususnya terkait dengan kejahatan siber dan forensik digital.
Kerja sama antara Kejaksaan Republik Indonesia dan Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma mencakup berbagai bidang strategis, termasuk pengembangan program pendidikan S1, S2, dan S3 dengan kurikulum yang relevan untuk penegakan hukum modern dan teknologi canggih. Kolaborasi ini juga mencakup pendidikan, penelitian bersama di bidang forensik digital dan keamanan siber, serta pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kesadaran hukum dan teknologi. Selain itu, berbagai program pelatihan dan workshop diadakan untuk meningkatkan kompetensi jaksa dan mahasiswa Unsurya. Implementasi Program MBKM memberikan pengalaman belajar yang fleksibel, termasuk magang di Kejaksaan RI. Kerja sama ini diharapkan menciptakan sinergi kuat yang meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Agenda ini diawali oleh sambutan dari Dekan FH (Dr. Sujono, S.H., M.H., CFrA) dan sambutan dari Kejaksaan Agung, yaitu Kepala Biro Hukum dan Hubungan Luar Negeri (Bernadeta M.E.E., S.H., M.H.). Setelah sambutan ini dilanjutkan pembacaan nota kesepahaman kerjasama antara Unsurya dan Kejaksaan Agung. Diskusi interaktif tentang tantangan dan peluang dalam mengimplementasikan kerjasama ini. Acara ini ditutup dengan ramah tamah dan sesi foto bersama untuk mendokumentasikan momen berkesan ini.
Dengan adanya kerja sama strategis antara Kejaksaan Republik Indonesia dan Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma, diharapkan tercipta sinergi yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di Indonesia. Kedua institusi berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam berbagai program yang dapat memperkaya pengetahuan dan keterampilan mahasiswa serta meningkatkan kompetensi jaksa. Implementasi program-program yang inovatif diharapkan dapat menjawab tantangan di bidang hukum dan teknologi, serta mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Acara pembahasan kerja sama, ini menandai langkah awal yang positif dan penuh harapan untuk masa depan. Diharapkan, kolaborasi ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi kedua institusi, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan hukum dan teknologi di Indonesia. Dengan sinergi dan komitmen yang kuat, Kejaksaan Republik Indonesia dan Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma optimis bahwa kerja sama ini akan menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan dan signifikan
Turut hadir dalam kegiatan ini dari Unsurya adalah Plt Karo Kerjasama dan Alumni (Dra. Rini Mukayani, M.AP), Kaprodi S2 FH (Dr. Sudarto, S.H., M.Kn., M.H), Kaprodi S1 (Dr. Diding Rahmat, S.H., M.H), Kabag Kerjasama (Cynthia Rahmawati, S.Si., M.Si(Han)), Sesprodi S2 FH (Bambang Widarto, S.H., M.H), Sesprodi S1 FH (Ario Wendra, S.H., M.H), dan Staf Warek III (Riskha Agustianingsih, S.T., M.T.). Dari Pihak Kejaksaan Agung yang mengikuti kegiatan ini adalah Kepala Bagian Kerjasama & Hubungan Luar Negeri (Dr. Andre Abraham, S.H., LL.M), Kepala Sub-bagian Kerjasama antar Instansi Pemerintah (L. Rinanto H, S.H., M.H), dan Kepala Sub Bidang Evaluasi pada Pusdiklat Teknis Fungsional (Dr. Ani Fitria, S.H., M.H). (WR3-Ris)